1) Diketahui data perekonomian suatu negara sebagai berikut:
* Konsumsi masyarakat Rp11.000 milyar
* Pengeluaran pengusaha Rp9.000 milyar
* Ekspor Rp7.000 milyar
* Bunga modal Rp5.000 milyar
* Belanja negara Rp10.000 milyar
* Impor Rp4.000 milyar
* Laba pengusaha Rp6.000 milyar
* Gaji/upah Rp3.000 milyar
Jika pendapatan nasional dengan pendekatan pendapatan Rp21.000 milyar, maka besar pendapatan sewa adalah …
Ekonomi
Diketahui :
Konsumsi masyarakat = Rp 11.000 milyar
Pengeluaran pengusaha = Rp 9.000 milyar
Ekspor = Rp 7.000 milyar
Bunga Modal = Rp 5.000 milyar
Belanja negara = Rp 10.000 milyar
Impor = Rp 4.000 milyar
Laba pengusaha = Rp 6.000 milyar
Gaji/upah = Rp 3.000 milyar
Ditanya :
Jika pendapatan nasional dengan pendekatan pendapatan Rp 21.000 milyar, maka pendapatan sewa = ?
Jawab :
Rumus perhitungan pendapatan nasional dengan pendekatan pendapatan adalah :
Y =
ket:
Y = Pendapatan nasional
= Pendapatan gaji
= Pendapatan bunga
= Pendapatan sewa
= Pendapatan dari laba usaha
Y =
21.000 = 3.000 + 5.000 + + 6.000
21.000 = 14.000 +
= 21.000 – 14.000
= 7.000
Jadi, besar pendapatan sewa adalah Rp 7.000 milyar.
Pembahasan
Konsep Pendapatan Nasional
- Produk Domestik Bruto (PDB)/ Gross Domestic Product (GDP), yaitu total nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu perekonomian yang dihitung dalam nilai pasar tertentu dalam periode waktu tertentu.
- Produk Nasional Bruto (PNB)/ Gross National Product (GNP), diperoleh dari PDB dikurang dengan hasil produksi masyarakat luar negeri di dalam negeeri dan ditambah dengan hasil produksi masyarakat dalam negeri di luar negeri.
- Produk Nasional Netto (PNN)/ Net National Product (NNP), dihitung dengan rumus : PNN/NNP = PNB/GNP – Penyusutan
- Pendapatan Nasional Netto (PNN)/ Net National Income (NNI), dihitung dengan rumus : PNN/NNI = PNN/NNP – pajak tidak langsung
- Pendapatan Perorangan (PP)/ Personal Income (PI), dihitung dengan rumus : PP/PI = PNN/NNI + transfer payment – (Jaminan social + pajak penghasilan perusahaan + laba tidak dibagikan)
- Pendapatan bersih setelah pajak / Disposable Income (DI), dihitung dengan rumus : DI = PP/PI – pajak langsung
Perhitungan pendapatan nasional suatu negara dapat dilakukan dengan dengan tiga pendekatan (metode), yaitu:
1. Pendekatan Produksi
Pendapatan nasional dengan pendekatan produksi dihitung dengan menjumlahkan nilai produksi yang dihasilkan seluruh sektor produksi yang ada dalam perekonomian. Agar tidak terjadi perhitungan ganda, yang dihitung hanya nilai tambah (added value) yang diciptakan.
Dalam pendekatan ini, terdapat sembilan sektor produktif yang dapat dihitung untuk menghasilkan nilai GDP :
- pertanian, peternakan, kehutanan, dan perikanan
- pertambangan
- industri pengolahan
- listrik, gas, dan air bersih
- bangunan
- perdagangan, hotel, dan restoran
- pengangkutan dan komunikasi
- keuangan, persewaan, dan jasa perusahaan
- jasa-jasa
rumus:
Y = ∑
ket:
Y = Pendapatan Nasional
∑ = jumlah
= Nilai tambah dari sektor 1 – 9
2. Pendekatan Pendapatan
Unsur-unsur yang diperhitungkan dalam perhitungan pendapatan nasional dengan pendekatan ini adalah :
- Pendapatan gaji (wages), merupakan imbalan jasa bagi pemilik faktor produksi tenaga kerja
- Pendapatan Bunga (interest), merupakan imbalan jasa bagi pemilik faktor produksi modal
- Pendapatan sewa (rent), merupakan imbalan jasa bagi pemilik faktor produksi alam
- Pendapatan laba usaha (profit), merupakan imbalan jasa bagi pemilk faktor produksi skil (pengusaha)
Rumus:
Y =
ket:
Y = Pendapatan nasional
= Pendapatan gaji
= Pendapatan bunga
= Pendapatan sewa
= Pendapatan dari laba usaha
3. Pendekatan Pengeluaran
Pendapatan nasional dihitung dengan menjumlahkan seluruh pengeluaran masyarakat untuk pembelian barang dan jasa.
rumus :
Y=C + I + G + (X- M) atau Y = C + S + G + (X-M)
Ket :
Y = Pendapatan Nasional (GDP/PDB)
C = Jumlah konsumsi barang dan jasa masyarakat
I = Jumlah pengeluaran Investasi barang modal baik yang dilakukan oleh RTK, RTP, ataupun Pemerintah
S = Jumlah tabungan rumah tangga, pemerintah dan perusahaan
G = Jumlah pengeluaran pemerintah untuk barang dan jasa
X = Jumlah pengeluaran barang dan jasa yang diekspor
M = Jumlah pengeluaran untuk barang dan jasa yang di impor
Pelajari Lebih Lanjut
agar lebih memahami bab ini, yuk pelajari juga ;
- soal tentang perhitungan NNP – brainly.co.id/tugas/21731257
- soal tentang perhitungan nilai ekspor – brainly.co.id/tugas/22198203
——————————————————————————————————–
Detil Jawaban
Kelas : 11
Mapel : Ekonomi
Bab : 1. Pendapatan Nasional
Kode ; 11.12.1
Kata Kunci : pendapatan, sewa, pendapatan nasional, pendekatan pendapatan