Fase-fase daur hidup tumbuhan lumut yang bersifat diploid

Posted on

Fase-fase daur hidup tumbuhan lumut yang bersifat diploid

Jawaban Terkonfirmasi

Fase – fase daur hidup tumbuhan lumut yang bersifat diploid adalah fase sporofit, karena di fase itu terjadi penyatuan sel telur dan sel spermatozoid yang akan membentuk zigot dan zigot tumbuh menjadi sporofil.

Pembahasan

Ciri-ciri umum tumbuhan paku adalah:

  1. Memiliki akar, batang dan daun
  2. Memiliki pembuluh angkut xilem dan floem
  3. Ukuran dapat bervariasi dari ukuran kecil yanga hanya beberapa milimeter hingga ukuran yang besar bisa mencapai 6 meter
  4. Penampilan luar dari tumbuhan paku sangat beragam mulai berupa pohon, semak, epifit, tanaman rambat, mengapung di air dan hydrofit
  5. Mengalami metagenesis atau pergantian keturunan yaitu tahap sporofit yang menghasilkan spora dan tahap gametofit menghasilkan sel kelamin
  6. Tidak menghasilkan bunga melainkan spora, yang terdapat dalam kotak spora ataun yang disebut sporangium yang terkumpul dalam sorus yang berkumpul dibawah helaian daun

Daur hidup tumbuhan paku

Reproduksi  vegetatif tumbuhan paku adalah dengan cara rimpang tumbuh kesemua arah sebagai kelompok, siklus hidup tumbuhan paku memiliki siklus yang dikenal dengan metagenesis dengan dua generasi yang berbeda yaitu generasi sporofit dan generasi gametofit.

Generasi Sporofit

Genarasi sporofit merupakan fase tumbuhan paku yang menghasilkan spora dan pembentukan spora dimulai, dalam fase ini disebut juga siklus hidup aseksual, tumbuhan paku yang sering ditemui dan dilhat adalah generasi sporofit. Spora terbentuk melalui pembelahan miosis sehingga menghasilkan spora yang bersifat haploid, spora dalam tumbuhan paku dilindungi oleh kotak spora sementara yang memiliki banyak kotak spora disebut indisium spora, berada pada permukaan bawah daun, tidak semua tumbuhan paku memiliki spora.

  • Sporofil ialah tumbuhan paku yang memiliki spora di bawah permukaan daunnya,
  • tropofil adalah daun yang berfungsi untuk berfotosintesis, di organ daun inilah yang akan terbentuk spora yang menjadi alat perkembangbiakan aseksual tumbuhan paku.

Generasi Gametofit

Fase generasi gametofit merupakan fase seksual pada tumbuhan paku yang berlangsung sangat singkat, pada tahap ini tumbuhan paku di perankan oleh protalium yang bersifat haploid karena berkembang melalaui mitosis dari spora.

Protalium akan menghasilkan sel gamet jantan dan betina, pada tumbuhan paku heterspora akan menghasilkan mikrospora yaitu spora yang berukuran kecil yang menjadi protalium jantan menghasilkan sel sperma melalui pembentukan anteridium, sementara pada makrospora yang berukuran besar akan menjadi protalium betina yang akan menghasilkan ovum, pada tumbuhan paku yang lain seperti homospora protalium akan menghasilkan sel sperma dan ovum.

Spora yang jatuh di tempat lembab akan berkembang menjadi protalium yang berbentuk seperti talus, protalium memiliki masa hidup yang singkat dan berukuran kecil hasil dari pembuahan sel gamet akan menghasilkan zigot diploid yang akan berkembang menjadi tumbuhan paku.

Peran tumbuhan paku bagi kehidupan manusia yaitu:

  1. Sebagai tanaman hias, seperti Adiantum cuneatum (suplir)
  2. Sebagai bahan penghasil obat-obatan, contohnya Asipidium filix-mas
  3. Sebagai sayuran, seperti Marsilea crenata (semanggi)
  4. Sebagai pupuk hijau, conhnya Azolla pinnata bersimbiosis bersama anabaena azollae (gangang biru)
  5. Juga Sebagai pelindung tanaman di persemaian, contohnya Gleichenia linearis

Pelajari lebih lanjut

  1. Materi tentang  tumbuhan Polytrichum dan ciri – cirinya: brainly.co.id/tugas/21160076
  2. Materi tentang Perbedaan antara tumbuhan lumut dan paku : brainly.co.id/tugas/11299493
  3. Materi tentang perbedaan akar,batang,daun,bunga,buah,biji,dan habitat dari tumbuhan lumut,paku,mangga: brainly.co.id/tugas/1192658

—————————–

Detil jawaban

Kelas: X (SMA)

Mapel: Biologi

Bab: Plantae

Kode: 10.4.8

Kata Kunci: daur hidup tumbuhan lumut, spora

Sporogonium dan sporangium 🙂