Gaya – gaya pada sistem keseimbangan
Jika sebuah benda yang sedang diam
mengalami gangguan (terdapat resultan gaya atau resultan momen gaya yang
bekerja pada benda tersebut) maka benda akan bergerak. Setelah bergerak, akan
ada tiga kemungkinan, yakni : (1) benda kembali ke posisinya semula, (2) benda
menjauhi posisinya semula, (3) benda tetap berada pada posisinya yang baru.
Jika setelah bergerak, benda kembali ke posisinya semula maka benda berada
dalam keseimbangan
stabil. Jika setelah bergerak, benda bergerak semakin jauh dari
posisi semula, maka benda berada dalamkeseimbangan labil.
Sebaliknya jika setelah bergerak benda tetap berada pada posisinya yang baru
maka benda berada dalam keseimbangan netral.
Keseimbangan stabil
Suatu benda yang pada mulanya diam, jika padanya dikerjakan gaya atau torsi
sehingga terdapat resultan gaya atau resultan momen gaya yang menggerakan benda
maka benda akan bergerak. Benda setimbang stabil jika setelah bergerak benda
kembali ke posisinya semula. Benda bergerak kembali ke posisinya semula karena
ada resultan gaya atau resultan momen gaya.
Keseimbangan labil
Suatu benda seimbang labil jika benda yang pada mulanya diam, bergerak akibat
adanya resultan gaya atau resultan momen gaya yang bekerja pada benda tersebut.
Setelah bergerak, benda tidak kembali ke posisinya semula tetapi menjauhi
posisinya semula.
Keseimbangan netral
Suatu benda seimbang netral jika setelah bergerak karena adanya gangguan, benda
tetap berada pada posisinya yang baru. Benda tidak bergerak kembali ke
posisinya semula dan benda juga tidak bergerak menjauhi posisinya semula.