Jelaskan 2 teater tradisional yang kamu ketahui
1. Arja (Teater tradisional nusantara Bali)
Di Bali sangat banyak bentuk teater tradisional. Salah satu diantaranya
adalah Arja. Arja juga merupakan teater tradisional Bali yang bersifat
kerakyatan. Arja menekankan tontonannya pada tarian dan nyanyian. Pada
awalnya tontonan Arja dimainkan oleh laki-laki, tapi pada
perkembangannya lebih banyak dilakukan oleh pemain wanita, karena
penekanannya pada tari. Arja umumnya mengambil lakon dari Gambuh yang
bertolak dari cerita Gambuh. Namun pada perkembangannya dimainkan juga
lakon dari Ramayana dan Mahabharata. Tokoh- tokoh yang muncul dalam Arja
adalah Melung (Inye, Condong) pelayan wanita, Galuh atau Sari, Limbur
atau Prameswari, Raja Putri, mantri dan lain sebagainya.
2. Kemidi Rudat (Teater tradisional nusantara NTT)
Salah satu teater tradisional yang terkenal dari Nusa Tenggara Barat
adalah Kemidi Rudat. Tontonan Kemidi Rudat hampir sama dengan tontonan
di daerah-daerah lain. Bentuk tontonan Kemidi Rudat, pengajiannya dalam
bentuk drama, yang dikombinasi dengan tarian dan nyanyian.
Ada yang mengatakan Rudat asalnya dari kata Rodat, yang artinya
baris-berbaris. Dari tontonan teater tradisional Kemidi Rudat, tampak
pengaruh Bangsawan, yang dilatar-belakangi kebudayaan Melayu. Irama
musiknya pun bernuansa Melayu. Dengan instrumen musik tambur, rebana,
biola dan gamelan. Bahkan lakon-lakonnya pun bersumber dari cerita
Melayu lama, sedangkan dialognya diucapkan dalam bahasa Melayu.
Lenong, ketoprak,ludruk