Jelaskan cara memisahkan zat campuran
Jawaban:
persoalan diatas menanyakan seputar cara pemisahan campuran. untuk dapat menjawabnya, mari kita simak terlebih dahulu pembahasan tentang campuran dan sifat sifat fisis yang terkait sebagai dasar pemisahan campuran.
campuran memiliki sifat sifat sebagai berikut :
1. terdiri dari 2 jenis atau lebih zat tunggal ;
2. komposisi zat penyusun tidak tetap ;
3. memiliki sifat zat asal ;
4. dapat dipisahkan sesuai sifat fisisnya.
pemisahan zat campuran secara fisis didasarkan pada sifat sifat yaitu perbedaan ukuran partikel, kerapatan, kelarutan, perbedaan titik didih atau titik beku, dan perubahan wujud zat. berikut penjelasan bagaimana cara memisahkan zat campuran.
1. penyaringan filtrasi
• pemisahan yang berdasarkan pada perbedaan ukuran partikel
• memisahkan zat padat dari suatu suspensi
• digunakan bahan berpori sebagai filiter yang dapat dilewati partikel partikel kecil dan menahan partikel yang lebih besar diatasnya
• contoh memisahkan minuman kopi dari ampasnya
2. sentrifugasi
• proses yang memisahkan padatan dari cairan atau cairan dengan kerapatan yang berbeda dengan menggunakan gaya sentrifugal pada suatu mesin sentrifugasi yang berputar
• contohnya sentrifugasi lemak dari susu pembuatan susu skim, dan sentrifugasi darah dari kompenen zat padat pada proses investigasi dan forensik kepolisian
3. sublimasi
• dilakukan terhadap zat yang dapat menyublim berubah wujud zat dari padat menjadi gas atau sebaiknya
• contoh pemurnian iodin, pemurnian naftalena, dan permunian naftalena, dan permunian kafein
4. kromatografi
• pemisahan yang didasarkan perbedaan koefisien difusi kecepatan perembasan dari zat zat dalam medium tertentu. dapat pula dikatakan sebagai cara pemisahan yang didasarkan perbedaan kelarutan dalam zat padat
• kromatografi yang paling sederhana adalah kromatografi kertas
• contohnya pemisahan zat warna pada tinta
5. ekstraksi
• pemisahan yang didasarkan pada perbedaan kelarutan dalam pelarut air
• ekstraksi adalah cara untuk memisahkan zat yang didinginkan ketika masih bercampur dengan zat lain
• contoh ekstraksi paling mendasar adalah ekstraksi dalam pembuatan teh
6. evaporasi
• pemisahan ini terjadi dengan adanya perubahan wujud dari cair menjadi gas uap
• zat terlarut dipisahkan dari larutannya dengan menguapkan perlarut pada suhu tinggi
• contoh sehari hari adalah pakaian basah akan mengering secara bertahap, atau pembuatan garam dengan cara menguapkan air laut
7. distilasi
• pemisahan zat cair dari campurannya berdasarkan perbedaan titik didih
• contohnya pemisahan fraksi fraksi pada minyak bumi dengan cara distilasi bertingkat
8. kristalisasi
• pemisahan zat padat dari larutannya dengan cara menguapkan pelarutnya
• contohnya dilakukan rekristalisasi pada permunian garam setelah air laut diuapkan
dari seluruh pembahasan diatas, dapat disimpulkan bahwa pemisahan campuran dilakukan berdasarkan sifat sifat fisis yang dimiliki oleh campuran tersebut.