Jelaskan latar belakang timbulnya catur warna di india!

Posted on

Jelaskan latar belakang timbulnya catur warna di india!

Kata Catur Warna berasal dari bahasa Sanskerta yang terdiri
dari kata ''Catur" berarti empat dan kata "warna"
yang berasal dari urat kata Wr (baca: wri) artinya
memilih. Catur Warna berarti empat pilihan hidup atau empat
pembagian dalam kehidupan berdasarkan atas bakat (guna)
dan ketrampilan (karma) seseorang, serta kwalitas kerja
yang dimiliki sebagai akibat pendidikan, pengembangan bakat
yang tumbuh dari dalam dirinya dan ditopang oleh ketangguhan
mentalnya dalam menghadapi suatu pekerjaan. Empat golongan
yang kemudian terkenal dengan istilah Catur Warna itu ialah:
Brahmana, Ksatrya, Wesya, dan Sudra.


Warna Brahmana.

Disimbulkan dengan warna putih, adalah
golongan fungsional di dalam masyarakat yang setiap
orangnya menitikberatkan pengabdian dalam swadharmanya
di bidang kerohanian keagamaan.



Warna Ksatrya.

Disimbulkan dengan warna merah adalah
golongan fungsional di dalam masyarakat yang setiap
orangnya menitikberatkan pengabdian dalam swadharmanya
di bidang kepemimpinan, keperwiraan dan pertahanan
keamanan negara.



Warna Wesya.

Disimbulkan dengan warna kuning adalah
golongan fungsional di dalam masyarakat yang setiap
orangnya menitikberatkan pengabdiannya di bidang kesejahteraan
masyarakat (perekonomian, perindustrian, dan lain-
lain).



Warna Sudra.

Disimbulkan dengan warna hitam adalah
golongan fungsional di dalam masyarakat yang setiap
orangnya menitikberatkan pengabdiannya di bidang ketenagakerjaan.




Dalam perjalanan kehidupan di masyarakat
dari masa ke masa pelaksanaan sistem Catur Warna cenderung
membaur mengarah kepada sistem yang tertutup yang disebut
Catur Wangsa atau Turunan darah. Pada hal Catur Warna menunjukkan
pengertian golongan fungsional, sedangkan Catur Wangsa menunjukkan
Turunan darah.