Jelaskan secara definitif tentang peta beserta jenisnya
1. Peta Umum
Peta Umum menggambarkan seluruh atau sebagian dari permukaan bumi secara umum, baik itu akan kenampakan alamnya, ataupun buatan manusia. Peta umum dibagi menjadi 3 jenis, yaitu :
Peta Topografi
Peta topografi merupakan peta yang menggambarkan permukaan bumi, lengkap dengan reliefnya. Penggambaran relief permukaan bumi di dalam peta digambar dengan bentuk garis kontur.
Garis kontur adalah garis yang ada pada peta, yang bisa menghubungkan tempat yang memiliki ketinggian sama.
Karakteristik yang cukup unik, yang mampu membedakan antara peta topografi dengan jenis peta yang lain ialah, peta ini mampu menunjukkan kontur topografi atau bentuk tanah di samping fitur yang lain, seperti jalan, danau, sungai, dan masih banyak lagi yang lain.
Karena peta topografi ini mampu menunjukkan kontur dari bentuk tanah, maka jenis peta ini menjadi salah satu jenis peta yang paling cocok digunakan dalam kegiatanoutdoor dari peta kebanyakan.
Tujuan dibuatnya peta topografi ini agar bisa memberikan informasi mengenai keberadaan, lokasi, serta jarak, contohnya meliputi lokasi rumah penduduk, rute perjalanan, hingga komunikasi. Di dalamnya juga bisa menampilkan variasi daerah, ketinggian kontur, serta tingkat tutupan vegetasi.
Peta pilihan bagi para navigator ialah peta topografi yang memiliki skala 1:50.000.
Saat sedang beroperasi di tempat yang asing, kita mungkin akan menemukan jika produk peta memang belum diproduksi untuk bisa mencakup daerah tertentu yang ada di lokasi operasi kita, atau malah mungkin saja tidak tersedianya unit di saat kita sedang benar-benar membutuhkannya.
Maka dari itu, sebisa mungkin kita harus siap menggunakan peta yang diproduksi oleh pemerintah asing, yang mana mungkin juga tidak memenuhi standar akurasi yang telah ditetapkan. Peta-peta ini sering menggunakan simbol yang hampir sama, atau malah mirip seperti yang ada pada peta negara kita produksi. Akan tetapi, yang perlu diperhatikan, simbol tersebut ternyata malah memiliki makna yang berbeda. [3]
Peta Korografi
Peta korografi merupakan suatu peta yang menggambarkan seluruh atau sebagian permukaan bumi yang bercorak umum.
Pada peta korografi ini, biasanya memiliki skala sedang hingga kecil, yakni antara 1:250.000 hingga di atas 1:1.000.000.
Perbedaan antara peta korografi dan topografi itu sendiri lebih condong terhadap penggunaan garis-garis kontur, karena pada peta topografi itu lebih kepada penggambaran bentuk relief alias tinggi rendahnya permukaan bumi, dan skala yang digunakan itu juga skala besar.
Jika pada peta korografi, cakupannya jauh lebih luas, seperti provinsi, negara, atau bahkan hingga benua. Contoh peta korografi yang mudah kita temui ada pada atlas.
Sudah jelas terlihat jika skala yang digunakan pada peta korografi adalah skala kecil, dan penggambaran kenampakan yang ada pada suatu wilayah tersebut juga terlihat dengan jelas, walaupun hanya dengan menggunakan simbol saja. [4]
Peta Dunia
Peta dunia merupakan peta permukaan bumi yang bisa dibuat dengan menggunakan berbagai macam proyeksi peta. Peta dunia ini juga bisa berupa seperti peta politik maupun fisik.
Tujuan utama dari adanya peta politik untuk menunjukkan batas-batas teritorial. Sementara itu, tujuan dari adanya peta fisik untuk menampilkan suatu fitur geografi, seperti contohnya pegunungan, jenis tanah, hingga penggunaan tanah.
Dalam artian yang lain, peta dunia ini menggambarkan segala macam sesuatu yang ada pada permukaan bumi secara menyeluruh atau secara keseluruhan, dari utara, hingga selatan, serta dari barat, hingga ke timur, tanpa ada yang tertinggal satupun.
semoga terbantuu…
Batu bara . gunung . daratan rendah . tinggi . danau . minyak bumi