Khairunnisa menanam kacang hijau di dalam sebuah pot Pada awal pengukuran tinggi kecambah dari permukaan tanah 2 cm selang 6 hari kemudian ternyata tinggi kecambah menjadi 10 cm Berapakah laju pertumbuhan kacang hijau tersebut ​

Jawaban:

Dalam fisika kita mengenal istilah pengukuran, besaran dan satuan.

Pengukuran adalah membandingan sesuatu besaran yang diukur dengan alat ukur yang bisanya digunakan untuk mengukur. Misalnya berat sebuah karung adalah 10 kg, artinya kita membandingkan berat 10 kg dengan satu kilogram yang telah di defenisikan berdasarkan satuan standar.

Besaran adalah sesuatu yang dapat kita ukur dan memiliki nilai besaran dan satuan

Sedangkan satuan adalah sesuatu yang digunakan untuk menjelaskan hasil dari sebuah pengukuran atau perbandingan.

Besaran dalam fisika terdiri dari:

1. Besaran Pokok

Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditentukan terlebih dahulu dan diakui secara Internasional.

Contoh Besaran pokok (standar) dan satuan standar yaitu :

– Panjang satuannya meter (m), Dimensi [L]

– Massa satuannya kilogram (kg), Dimensi [M]

– Waktu satuannya sekon/detik (s), diemensi [T]

– Kuat arus listrik satuannya ampere (A), dimensi [I]

– Suhu satuannya kelvin (K), dimensi [θ]

– Jumlah zat satuannya mol (mol), Dimensi [N]

– Intensitas cahaya satuannya kandela (Cd), dimensi [J]

2. Besaran Turunan

Besaran turunan adalah besaran yang diturunkan dari besaran pokok, atau penyusunannya dalah dari besaran pokok

Beberapa contoh besaran turuan seperti:

– Volume

– Kecepatan

– Laju pertumbuhan

– Konsentrasi larutan

Kita tinjau soal dalam tugas diatas:

Anita menanam kacang hijau dalam pot. pada awal pengukuran, tinggi kecambah dari permukaan tanah 2 cm. selang 5 hari kemudian, ternyata tinggi kecambah menjadi 8 cm. berapakah laju pertumbuhannya?

Pembahasan:

tinggi awal tanaman kacang hijau (h₁) = 2 cm

tinggi akhir tanaman kacang hijau (h₂) = 8 cm

selang waktu (t) = 5 hari

Ditanyakan : Laju pertumbuhan (v) kacang hijau?

Dijawab:

Laju pertumbuhan = Pertambahan tinggi / selang waktu

v = (h₂ – h₁) / t

= (8-2) / 5

= 6/5

= 1,2 cm/hr

Penjelasan:

Semoga kakak terbantu dengan jawaban ini:)