Ki Hadjar Dewantara dalam usahanya mendirikan Perguruan Tamansiswa pada tanggal 3 Juli 1922 banyak mendapat ejekan, rintangan dan tantangan yang berat, baik dari kekuasaan kolonial maupun dari kalangan bangsa kita sendiri terutama dari sebagian guru-guru sekolah-sekolah Pemerintah Hindia Belanda. Bagaimana sikap Ki Hadjar Dewantara dalam menghadapi ejekan, rintangan dan tantangan yang berat tersebut?

Ki Hadjar Dewantara dalam usahanya mendirikan Perguruan Tamansiswa pada tanggal 3 Juli 1922 banyak mendapat ejekan, rintangan dan tantangan yang berat, baik dari kekuasaan kolonial maupun dari kalangan bangsa kita sendiri terutama dari sebagian guru-guru sekolah-sekolah Pemerintah Hindia Belanda. Bagaimana sikap Ki Hadjar Dewantara dalam menghadapi ejekan, rintangan dan tantangan yang berat tersebut?

Jawaban Terkonfirmasi

Sikap Ki Hadjar Dewantara dalam usahanya mendirikan Perguruan Tamansiswa adalah dengan melawan dalam diam. Yaitu tidak menggubris ereka dan tetap menjalankan misinya karena menurutnya, mengajukan protes hanya efektif jika kedua pihak setara atau memiliki hak yang sama.

Pembahasan:

Ki Hadjar Dewantara merupakan pelopor pendidikan di Indonesia sekaligus pendiri Perguruan Tamansiswa pada 3 Juli 1922.

Pemerintah RI menetapkan hari kelahiran Ki Hadjar sebagai Hari Pendidikan Nasional pada tanggal 16 Desember 1959. Ia wafat pada 26 April 1959 dan dimakamkan di pemakaman Wijaya Brata, Yogyakarta.

Pelajari lebih lanjut:

Pelajari lebih lanjut tentang Ki Hadjar Dewantara pada brainly.co.id/tugas/9145953

#BelajarBersamaBrainly