Lisosom memiliki karakter unik karena bersifat autofagi yang menyebabkan sel akan mengalami

Posted on

Lisosom memiliki karakter unik karena bersifat autofagi yang menyebabkan sel akan mengalami

Jawaban Terkonfirmasi

Lisosom memiliki karakter unik karena bersifat autofagi yang menyebabkan sel akan mengalami autolisis. Struktur sel mati yang telah dihancurkan dengan autofagi harus dikeluarkan bersama isi lisosom ke dalam sel (autolisis). Lisosom juga berperan dalam pencernaan intraseluler dan ekositosis. Yaitu membebaskan enzim keluar sel.

Pembahasan

Lisosom adalah salah satu organel sel yang hanya dijumpai pada sel hewan. Lisosom adalah membran yang berbentuk kantung/vesikula kecil yang didalamnya berisi enzim-enzim hidrolitik (lisozim) seperti protease, fosfatase, dan enzim pencernaan lain.  Enzim inilah yang kemudian berfungsi pada pencernaan intrasel dengan mencerna zat yang masuk ke dalam sel.

Organel lisosom pada tumbuhan lebih dikenal dengan nama vakuola. Vakuola ini selain berfungsi untuk mencerna, juga berperan dalam menyimpan senyawa organik.

Pelajari lebih lanjut tentag organel sel lainnya di: brainly.co.id/tugas/16568679.

Pembentukan lisosom terdiri dari dua cara, yaitu:

1. Pembentukan oleh REK (retikulum endoplasama kasar)

  • Ribosom memproduksi enzim lisosom yang merupakan sejenis protein.
  • Enzim lisosom yang sebelumnya diproduksi di ribosom akan dibawa masuk ke bagian RE.  
  • Pada RE ini, enzim ersebut akan dimasukkan ke membran dan kemudian dikeluarkan ke bagian sitoplasma dan menjadi lisosom.

2. Pembentukan oleh badan golgi

  • Enzim yang dihasilkan ribosom dimasukkan ke golgi.
  • Di badan golgi, enzim lisosom dibungkus oleh membran.
  • Selanjutnya dilepaskan ke sitoplasma dalam bentuk lisosom.

Lisosom mempunyai fungsi-fungsi seperti berikut:

1. Melakukan pencernaan intrasel yaitu mencerna zat-zat hasil fagositosis dan pinositosis serta mencerna cadangan makanan jika sel kekurangan makanan. Mekanisme fagositosis oleh lisosom dijelaskan sebagai berikut:

  • Membran tunggal lisosom membungkus partikel atau mikroorganisme (bakteri atau virus) dan membentuk fagosom.
  • Fagosom menjadi satu dengan enzim hidrolitik dari golgi dan berkembang menjadi lisosom.  
  • Perlu diketahui bahwa fagositosis dan pinositosis adalah bagian dari traspor membran berupa endositosis.  

Pelajari lebih lanjut tentang endositosis di: brainly.co.id/tugas/3792675.

2. Menghancurkan struktur yang tidak dikehedaki yang disebut degan autofagi. Organel yang mengalami autofagi adalah organel-organel yang telah rusak.

  • Peristiwa autofagi dapat dijumpai pada katak. Sel pada ekor kecebong mengandung lisosom yang berperan dalam mereduksinya ekor tersebut. Mereduksinya ekor kecebong digunakan untuk pertumbuhan sel-sel baru pada katak yang sedang dalam masa pertumbuhan.  
  • Pada manusia, nampak pada peristiwa hilangnya selaput antara jari tangan serta kaki ketika embrio sudah lahir.  

Pelajari lebih lanjut tentang metamorfosis katak dengan hilangnya ekor kecebong tersebut di: brainly.co.id/tugas/2260474.

3. Mentralkan zat yang bersifat karsinogenik, yaitu zat yang dapat menyebabkan kanker.  

4. Eksositosis seperti contoh membebaskan enzim keluar sel.  

5. Autolisis yaitu penghancuran diri (lisosom) dengan membebaskan isi lisosom itu sendiri.

Detil jawaban

Kelas:  2 SMA

Mapel: Biologi

Bab: Sel

Kode: 11.4.1

#AyoBelajar