Mengapa bahasa Indonesia berfungsi sebagai ragam ilmiah dalam penulisan dan publikasi ilmiah?

Posted on

Mengapa bahasa Indonesia berfungsi sebagai ragam ilmiah dalam penulisan dan publikasi ilmiah?

Jawaban:

1. Berfungsi Sebagai Ejaan ,Ejaan dapat diartikan sebagai pelambangan bunyi-bunyi bahasa sesuai dengan huruf, baik berupa huruf demi huruf maupun huruf yang sudah disusun menjadi kata, kelompok kata (frasa), atau kalimat.

2. Dalam Aspek Fonologis ragam baku bahasa Indonesia antara lain menyangkut penulisan huruf, pelafalan, dan pengakroniman. Penulisan huruf bahasa Indonesia menyangkut soal abjad, vokal, diftong, konsonan, persukuan, dan nama diri.

3. Aspek Morfologis disini memiliki fungsi juga terutama dalam karya ilmiah, ragam baku bahasa Indonesia yang menyangkut aspek morfologis adalah kata, baik pengimbuhan, penggabungan, pemenggalan, penulisan, maupunpenyesuaian kosakata asing. Kata dasar, kata turunan (kata jadian), kata ulang, gabungan kata-kata ganti, kata depan, kata si dan sang, partikel, penulisan unsur serapan, tanda baca, dan penulisan angka dan bilangan penting untuk diperhatikan dalam ragam baku bahasa Indonesia.

4. Dan yang terakhir Aspek Sintakis yaitu berfungsi atau di dalam kaidah Bahasa Indonesia menyangkut Frasa, Klausa dan Kalimat.

Semoga dapat membantu 🙂

Penjelasan:

maaf kalo salah dan jadikan jawaban yang tercerdas dan terverifikasi