Mengapa faktor geologi dapat mempengaruhi perubahan serta interaksi keruangan negara-negara ASEAN​

Posted on

Mengapa faktor geologi dapat mempengaruhi perubahan serta interaksi keruangan negara-negara ASEAN​

Penjelasan:

Situasi sosial dan alam dari anggota Asean yang cenderung seragam atau homogen dan ketergantungan satu dengan lainnya menimbulkan interaksi yang berwujud kerjasama dalam berbagai sektor kehidupan. Faktor utama yang bisa membuat interaksi antarruang terjadi adalah faktor alam yaitu :

a. Faktor iklim

Sebelumnya lengkapi tabel berikut ini yang terdiri atas : Negara, Letak Lintang, Iklim Matahari, dan Posisi Negara dari Indonesia.

– Jumlah negara Asean yang berada di utara dan barat laut Indonesia sebanyak 9 negara.

– Negara Asean yang wilayahnya sebagian tidak masuk iklim tropis adalah Myanmar

– Sebagian besar negara Asean termasuk iklim tropis karena secara astronomis masih dalam wilayah 23½˚ LU sampai 23½˚ LS.

Kawasan Asia Tenggara sering kali terjadi perubahan iklim yang sulit diramalkan, hal ini terjadi karena terjadi kesalahan tata kelola lahan serta perilaku masyarakat yang memicu pemanasan global. Akibat perubahan iklim seringkali menimbulkan bencana yang merugikan dan membawa korban jiwa. Dalam usaha menangani bencana yang terjadi di kawasan Asean dilakukan secara bersama-sama, sebagai contoh : ketika Indonesia mengalami kebakaran hutan, maka Malaysia dan Singapura memberikan bantuan untuk memadamkan kebakaran hutan tersebut.

b. Faktor geologi

Kawasan Asean ada di wilayah terjadinya tumbukam antarlempeng bumi. Lempeng tersebut menunjukan adanya barisan gunung berapi di sirkum pasifik dan sirkum mediterania.

Di ASEAN terdapat empat negara yang rawan gempa, yaitu Malaysia, Thailand, Myanmar dan Indonesia.

c. Faktor Ketersediaan SDA

Sumber daya alam yag menunjang kehidupan masyarakat Asean adalah bahan tambang. Berikut aktivitas kelompok tentang kegunaan barang tambang negara anggota Asean.