Paragraf itu kn masih acak-acakan, bantu susunin dong yang bener :(

Posted on

Paragraf itu kn masih acak-acakan, bantu susunin dong yang bener :(

Paragraf itu kn masih acak-acakan, bantu susunin dong yang bener 🙁

Paragraf 4 urutannya: 5-2-7-4-8-1-3-6-9
One day he approached Dayang Sumbi to propose her. Dayang Sumbi saw the bad scar on his forehead. She soon realized that he was her own son, Sangkuriang. She told him the truth again and again but he would not believe her. She was thinking hard to !nd a way not to marry him. Then she got an idea. She gave him a task which she thought was impossible for him to do. She asked him to make her a lake and a boat in one night. She did not know Sangkuriang had genies to help him to do the task.

Paragraf 5 urutannya 6-2-3-9-7-4-8-1-10-5
By dawn both the lake and the boat were almost done. Dayang Sumbi got very worried. She was thinking hard again to nd a way to fail him. Then she had an idea. She asked the people in the village to burn the woods in the east, so that the light made all the cocks in the village crow. The genies thought that the morning was almost broken. They ran away as fast they could, leaving the boat unnished. Knowing Dayang Sumbi cheated him, Sangkuriang got very angry. He kicked the boat so hard that it went upside down. It is now known as Mount Tangkuban Perahu.

Arti perParagraf agar faham:
Paragraf 4
Suatu hari dia mendekati Dayang Sumbi untuk melamarnya. Dayang Sumbi melihat bekas luka buruk di dahinya. Dia segera menyadari bahwa dia adalah putranya sendiri, Sangkuriang. Dia mengatakan yang sebenarnya berulang kali tetapi dia tidak akan mempercayainya. Dia berpikir keras untuk menemukan cara untuk tidak menikah dengannya. Lalu dia mendapat ide. Dia memberinya tugas yang dia pikir tidak mungkin baginya untuk dilakukan. Dia memintanya untuk membuatnya menjadi danau dan perahu dalam semalam. Dia tidak tahu bahwa Sangkuriang memiliki jin untuk membantunya melakukan tugas itu.

Paragraf 5
Menjelang fajar danau dan perahu hampir selesai. Dayang Sumbi menjadi sangat khawatir. Dia berpikir keras lagi untuk menemukan cara untuk mengecewakannya. Lalu dia punya ide. Dia meminta orang-orang di desa untuk membakar hutan di timur, sehingga cahaya membuat semua ayam di desa berkokok. Para jin mengira bahwa pagi itu hampir pecah. Mereka melarikan diri secepat mungkin, meninggalkan kapal belum selesai. Mengetahui Dayang Sumbi curang padanya, Sangkuriang menjadi sangat marah. Dia menendang perahu begitu keras sehingga terbalik. Sekarang dikenal sebagai Gunung Tangkuban Perahu.

Semoga Membantu