Penyebab akibat serta bukti terjadinya revolusi bumi​

Posted on

Penyebab akibat serta bukti terjadinya revolusi bumi​

Jawaban:

Akibat Revolusi Bumi

1. Gerak semu tahunan Matahari

2. Perbedaan lamanya waktu siang dan malam

3. Terjadinya perbedaan musim

Pengertian Revolusi Bumi

Revolusi Bumi adalah perputaran Bumi mengelilingi Matahari. Sebenarnya, tidak hanya Bumi yang mengalami revolusi, melainkan planet-planet lain di sistem tata surya. Lamanya Bumi berevolusi adalah satu tahun, sehingga peristiwa itu dijadikan patokan dalam penanggalan Masehi. Lintasan yang dilalui Bumi selama berevolusi disebut sebagai orbit. Lantas, seperti apa proses terjadinya revolusi Bumi?

Proses Revolusi Bumi

Sebenarnya Bumi itu tidak pernah diam, lho. Selain berotasi, Bumi juga mengalami revolusi yang berlangsung selama 1 tahun atau 365-366 hari. saat berevolusi, posisi Bumi terhadap Matahari tidaklah tetap, melainkan berubah-ubah. Hal itu karena orbit Bumi saat berputar mengelilingi Matahari berbentuk elips atau lonjong. Contohnya bisa lihat arah datang sinar Matahari di bulan Maret, Juni, September, dan Desember selalu berubah. Bagaimana bisa?

Pada tanggal 21 Maret, Matahari berada di garis lintang 0o Khatulistiwa.

Pada tanggal 21 Juni, Matahari berada di garis balik utara.

Pada tanggal 23 September, Matahari kembali lagi ke khatulistiwa.

Pada tanggal 22 Desember, Matahari berada di garis balik selatan.

seolah-olah Matahari yang bergerak, padahal objek yang bergerak adalah Bumi. Sebagai makhluk yang tinggal di Bumi, kita tidak bisa merasakan pergerakan Bumi secara signifikan karena karena Bumi selalu bergerak dengan kecepatan tetap. lihat dari perbedaan posisi Matahari tadi merupakan contoh gerak semu tahunan Matahari.

Revolusi Bumi merupakan salah satu fenomena alam yang berpengaruh bagi kelangsungan hidup makhluk di Bumi. Memangnya, apa saja sih akibat adanya revolusi Bumi ini?

1. Gerak semu tahunan Matahari

2. Perbedaan lamanya waktu siang dan malam

3. Terjadinya perbedaan musim