Pertanyaan penting

Jawaban:

-struktur teks resensi-

1. Orientasi:

   Perahu Kertas merupakan novel keenam Dewi Lestari atau yang lebih akrab dipanggil Dee Setelah sukses memikat hati para pembaca dengan buku Tritology Supernova, Dee meluncurkan sebuah novel yang berjudul Perahu Kertas. [paragraf 1]

2. Tafsiran:

     Cerita yang terdapat pada novel Perahu Kertas dimulai dari kisah seorang Keenan, remaja yang baru saja lulus SMA, yang selarna enam tahun tinggal bersama neneknya di Amsterdam. Namun perjanjian dengan ayahnya Keenan terpaksa pulang ke Indonesia dan berkuliah di Bandung, di fakultas ekonomi. Sementara Keenan sendiri sangat tidak menginginkannya dan lebih memilih untuk menjadi seorang pelukis dibandingkan seorang businessman, Keenan memiliki bakat melukis yang kuat dari ibunya, dan dia tidak mempunyai cita-cita lain selain menjadi pelukis. [paragraf 2]

       Sementara, di sisi lain ada Kugy, seorang cewek unik yang cenderung banyak kejutan dalam kehidupannya. Kugy juga akan berkuliah di universitas yang sama dengan Keenan. Tak beda dengan Keenan, Kugy pun mempunyai cita-cita sendiri, yaitu menjadi juru dongeng. Kugy sangat menggila dongeng tak hanya mengoleksi buku-buku dongeng dan punya taman bacaan, Kugy juga sangat senang menulis dongeng. Walaupun Kugy yakin menjadi seorang juru dongeng bukanlah profesi yang meyakinkan yang akan diterima dengan mudah oleh kalayak umum, akan tetapi, Kugy tak ingin lepas begitu saja dari dunia tulis menulis, Kugy lantas meneruskan pendidikannya di fakultas sastra. [paragraf 3]

       Kugy dan Keenan dipertemukan lewat pasangan Eko dan Noni, Eko merupakan teman sepupu Keenan, Noni merupakan teman Kugy semenjak mereka berdua masa kecil, mereka berempat akhirnya sementara bersahabat karib. [paragraf 4]

       Persahabatan empat sekawan itu mulai merenggang semenjak adanya Wanda, Kugy lantas menjalani kegiatannya yang baru sibuk dengan kegiatan itu, yakni menjadi guru relawan di sekolah darurat bernama sekolah Allt, disanalah Kugy bertemu dengan Pemilik, muridnya yang nakal namun kelihatan cerdas, Pilik dan kawan-kawannya berhasil ditaklukkan oleh Kugy dengan cara, la membuatkan mereka kisah petualangan dengan mereka sebagal tokohnya, yang diberi judul Jenderal Pilik dan Pasukan Alit. Kugy menuliskan kisah petualangan murid-muridnya itu di sebuah buku tulis, yang kelak diberikan kepada Keenan. [paragraf 5]

3. Evaluasi:

       Gaya bahasa yang digunakan dalam novel ini mudah dipahami. [paragraf 6]

       Kelebihan dari novel ini walaupun banyak latar yang dipakai oleh novel ini yaitu Belanda, Jakarta, Pantai Ranca Buaya, dan Ubud, tidak sama sekali membuat para pembaca kebingungan saat membacanya dan menjadikan novel ini banyak detail-detail penjelasan latar yang tidak diperlukan. [paragraf 7]

      Kekurangan dari novel ini pada bagian bahasa Bali-nya merupakan bahasa yang termasuk kasar karena ejekan. [paragraf 8]

4. Rangkuman:

       Kesimpulan yang bisa didapatkan oleh para pembaca novel Perahu Kertas sendiri tak lebih dan tak bukan adalah pujian pujian yang mampu membangkitkan semangat untuk membaca novel ini sendiri. [paragraf 9]

—

Pembahasan:

Teks resensi disebut juga sebagai teks ulasan merupakan suatu bacaan yang dikarang untuk memberitahukan sesuatu yang dianggap memiliki nilai kelebihan dan kekurangan, pengalaman dalam menggunakan/mengamati benda yang ditunjuk olehnya, dan mengkritik guna memperbaiki setiap kesalahan serta meningkatkan setiap kelebihan.

Teks resensi bertujuan untuk menampilkan dan memberikan pendapat dirinya terhadap sesuatu (contohnya: buku/film).

Agar dapat membuat teks resensi:

• baca atau simak film atau buku yang ingin diulas lebih dari sekali
• ungkapkan perasaan Anda tentang film/buku tersebut
• kenali gaya mengulas dengan baik sehingga pembaca dapat memahami ulasan Anda
• pahami cara penulisan yang baik dan benar (baik penggunaan tanda baca, huruf kapital, cetak miring, tanda petik, dsb)
• kritik dengan santun dan tidak memperjelek

Penjelasan:

Teks resensi terdiri dari empat struktur:

1. orientasi (mengawali konten ulasan)
2. interpretasi (menafsir atau menampilkan konten yang diulas)
3. evaluasi (menunjukkan kelebihan, keburukan, dan rekomendasi)
4. rangkuman (kesimpulan dari ulasan tersebut)

Menelaah struktur teks ulasan Perahu Kertas.

• Orientasi diawali dari paragraf 1 saat penulis memberitahukan informasi singkat tentang novel yang dia ulas.
• Tafsiran ditemukan saat penulis menampilkan jalan cerita yang melibatkan tokoh-tokoh dan latar yang ada pada cerita yang dia ulas, mulai dari paragraf 2 sampai paragraf 5
• Evaluasi ditemukaan saat penulis mengungkapkan dirinya seusai membaca novel yang dia ulas—menampilkan kelebihan dan kekurangan novel tersebut, mulai dari paragraf 6 sampai paragraf 8
• Rangkuman adalah inti dari ulasan penulis tersebut atau kesimpulan dari ulasannya, ditemukan pada paragraf 9 (terakhir).

—

Sekian dan terima kasih. Semoga bisa membantu dan semoga sukses ya!

—

Detail

Mata pelajaran: Bahasa Indonesia

Materi: Teks Resensi

Tingkatan: Sekolah Menengah Pertama (SMP)

• Kelas: 8

Kata kunci: struktur teks resensi

Kode soal: 1

Kode kategorisasi: 8.1