Pidato tema anti kekerasan anti tawuran

Posted on

Pidato tema anti kekerasan anti tawuran

Mari kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada kita semua sehingga pada kesempatan kali ini kita dapat berkumpul disini untuk mengikuti ujian praktek Bhs Indonesia. Dalam kesempatan ini saya akan membawakan pidato dengan tema ‘’Stop Tindak Kekerasan’’

Dewasa ini dunia pendidikan telah banyak dinodai oleh tindak kekerasan. Aksi kekerasan yang dilakukan manusia di hampir seantero dunia sangat jelas dilihat. Hal ini diyakini sebagai dampak dari perkembangan arus globalisasi dan modernisasi. Akhir-akhir ini kita selalu dikejutkan dengan tindakan-tindakan pelajar yang tidak dapat kita duga, kekerasan demi kekerasan terjadi di dunia pelajar Indonesia,yang dimana penyebabnya hanya masalah sepele.
Saya akan memberi beberapa contoh tindak kekerasan.

1. budaya senioritas :
    Teman-teman yang saya cintai…
    Sering kita jumpai dikalangan pelajar SMA pada saat orientasi siswa, ketika seorang senior diberi     
    wewenang untuk memperkenalkan dan mendekatkan lingkungan sekolah kepada junior kadang disalah  
    artikan dengan kekerasan yaitu, bullying yang merupakan kepuasan tersendiri bagi para senior. Sehingga 
    hal ini akan menjadi kebiasaan yang kontinyu atau turun temurun. Ketika para junior sudah menjadi    
    senior,  mereka akan melakukan perbuatan yang sama seperti apa yang dulu ketika masih junior    
    mendapatkan perbuatan yang melanggar nilai dan norma social itu . Misalnya, saat masa orientasi para  
    junior dimaki-maki, dibentak, bahkan dipukul, atau perbuatan fisik lainnya. Para junior akan merasa   
    kesal dan menaruh rasa dendam kepada senior yang akan terbawa turun temurun untuk junior selanjutnya.

 2. budaya tawuran :
     Rekan-rekan yang berbahagia…
     Kita sudah tidak asing lagi dengan kata tawuran, atau perkelahian antar pelajar. Bahkan sekarang  
     bukan hanya antar pelajar SMA atau SMP. Sumber berita telah menyebutkan dari bulan Agustus  
     sampai sekarang sudah terjadi enam kasus tawuran antar pelajar di Indonesia. Hanya karena masalah  
     sepele, emosi seorang pelajar tidak terkendali dan mengakibatkan tawuran.

Kenapa tindakan-tindakan kekerasan itu bisa terjadi dikalangan pelajar? Kekerasan antar pelajar bisa diakibatkan karena banyaknya tayangan televisi (film maupun sinetron) yang menayangkan tindakkan-tindakan kekerasan, faktor pendidikan karakter di sekolah, kurangnya mengontrol emosi diri, minimnya pengawasan orang tua, lingkungan,dan pergaulan.

Kawan seperjuangan…
Pelajar adalah generasi bangsa yang akan mengambil alih tampuk kepemimpinan nantinya, apabila sekarang mereka sudah terbiasa dengan tindak kekerasan, kita tidak akan dapat membayangkan bagaimana jadinya bangsa ini nantinya. Agar Indonesia bebas dari kekerasan antar pelajar atau didalam dunia pendidikan maka tumbuhkan niat belajar, menjalin rasa simpati dan pengertian, menciptakan suasana riang, menciptakan rasa saling memiliki dan kasih sayang sesama pelajar, menunjukkan teladan yang baik, jaga emosi diri, menjalin sportifitas dan berani mengambil risiko.

Marilah rekan-rekanku hentikan kekerasan sesama pelajar, jalinlah rasa persatuan dan kesatuan agar kita bisa menjadi pelajar yang lebih baik dan akan membawa nahkoda negri ini ke arah yang lebih baik pula. Stop bullying, stop senioritas, dan stop tawuran. Mari kita bangun sekolah dan negri kita dengan PK3 yaitu penuh keramahan, keakraban dan kreativitas .
Demikianlah pidato yang dapat saya sampaikan. Semoga dapat memberikan manfaat. Kurang lebihnya saya mohon maaf..

para hadirin yang berbahagia

tawuran adalah sesuatu kegiatan yang tidak berguna dan merugikan baik bagi diri sendiri maupun sekitarnya, hal ini di sebabkan tawuran adalah suatu tindak kriminal yanng mengandung kekerasan, jadi demi mengamankan diri kita serta lingkungan kita, maka jauhilah tawuran