sebanyak 31,75 g logam tembaga direaksikan dengan 8g gas oksigen dalam wadah tertutup membentuk tembaga (II) oksida.reaksi yang terjadi sebagai berikut 2Cu(s)+O2(g) 2CuO(s) massa tembaga (II) oksida yang di hasilkan adalah
Jawaban:
39,75 gram
Penjelasan:
Cara Pendek:
Sesuai Hukum Kekekalan Massa (Lavoisier): "jumlah massa-massa sebelum dan sesudah reaksi adalah sama".
2Cu(s) + O₂(g) → 2CuO(s)
Massa sebelum reaksi = 31,75 g + 8 g = 39,75 g
Jadi, massa sesudah reaksi juga harus 39,75 g, yaitu massa tembaga (II) oksida yang dihasilkan.
Cara Konsep Mol (Stoikiometri):
Ar Cu = 63,6
Ar O = 16 → Mr O₂ = 32
Mol Cu =
Mol O₂ =
Reaksi sudah setara:
2Cu(s) + O₂(g) → 2CuO(s)
Uji pereaksi pembatas dengan membagi mol pereaksi terhadap koefisien masing-masing.
Cu = dan O₂ =
Hasil uji sama, kedua pereaksi sama-sama menjadi pereaksi pembatas dan tepat habis bereaksi.
2Cu(s) + O₂(g) → 2CuO(s)
Mula 0,5 0,25 –
Reaksi 0,5 0,25 0,5 karena koefisien CuO tepat sama dengan Cu
Akhir - – 0,5
Terbentuk 0,5 mol CuO yang akan diubah menjadi gram.
Mr CuO = 63,5 + 16 = 79,5
Massa CuO = mol x Mr
= 0,5 x 79,5
Jadi massa tembaga (II) oksida yang dihasilkan adalah 39,75 gram.
Pelajari lebih lanjut materi tentang hukum dasar dan stoikiometri sebanyak 20 soal melalui pranala berikut brainly.co.id/tugas/164469
#BelajarBersamaBrainly