Sebanyak 50ml larutan CH3COOH 0,1 M dititrasi dengan larutan NaOH 0,1 M.tentuka

Posted on

a.perkiraan PH awal Larutan CH3COOH. ka=0.00001
b.brapa ml larutan NaOH
c.brapa PH pada titik ekivalen

Sebanyak 50ml larutan CH3COOH 0,1 M dititrasi dengan larutan NaOH 0,1 M.tentuka

Jawaban Terkonfirmasi

Jawab :

Sebanyak 50ml larutan CH₃COOH 0,1 M dititrasi dengan larutan NaOH 0,1 M. Maka :

a. perkiraan PH awal Larutan CH₃COOH. ka = 10⁻⁵ adalah  3.

b. Volume larutan NaOH  adalah 50 mL.

c. pH pada titik ekivalen adalah 8 + log 7,07.

Penyelesaian Soal :

Diketahui : V CH₃COOH = 50 mL

                  [CH₃COOH] = 0,1 M

                  [NaOH] = 0,1 M

                  Ka CH₃COOH = 10⁻⁵

Ditanya : a. pH CH₃COOH ?

               b. Volume NaOH ?

               c. pH titik ekivalen ?

Jawab :

  • Hitung pH CH₃COOH dengan cara :

[H⁺] = √Ka × Ma

      = √10⁻⁵ × 10⁻¹

      = √10⁻⁶

      = 10⁻³

pH = – log [H⁺]

     = – log 10⁻³

     = 3

  • Hitung Volume NaOH dengan cara :

V₁ × M₁ = V₂ × M₂

50 mL × 0,1 M = V₂ × 0,1 M

5 mL.M = V₂ × 0,1 M

V₂ = 5/0,1 mL

V₂ = 50 mL

  • Hitung pH titik ekivalen dengan cara :

n CH₃COOH = V × M

                      = 50 mL × 0,1 M

                      = 5 mmol

n NaOH = V × M

              = 50 mL × 0,1 M

              = 5 mmol

reaksi           : CH₃COOH  +  NaOH  ⇒  CH₃COONa  +  H₂O

mula mula    :   5 mmol        5 mmol

bereaksi       :   5 mmol        5 mmol          5 mmol         5 mmol

__________________________________________________ _

setimbang    :         –                   –                5 mmol         5 mmol

Karena yang bersisa adalah garamnya, maka hitung pH menggunakan rumus hidrolisis :

M CH₃COONa = n/ V total

                        = 5 mmol/ 100 mL

                        = 0,05 M

[OH⁻] = √Kw/Ka × [CH₃COONa]

         = √10⁻¹⁴/10⁻⁵ × 0,05

         = √5 × 10⁻¹¹

         = √50 × 10⁻¹²

         = 7,07 × 10⁻⁶

pOH = – log [OH⁻]

        = – log 7,07 × 10⁻⁶

        = 6 – log 7,07

pH = 14 – pOH

     = 14 – (6 – log 7,07)

     = 8 + log 7,07

∴ Kesimpulan pH awal larutan CH₃COOH; Volume NaOH; dan pH pada titik ekivalen secara berturut turut adalah sebesar 3; 50 mL; dan 8 + log 7,07.

Pembahasan :  

Pengertian Hidrolisis Garam  

Hidrolisis adalah reaksi penguraian dalam air. Hidrolisis garam adalah reaksi penguraian garam dalam air membentuk ion positif dan ion negatif. Ion-ion tersebut akan bereaksi dengan air membentuk asam (H₃O⁺) dan basa (OH⁻) asalnya. Reaksi hidrolisis berlawanan dengan reaksi penggaraman atau reaksi penetralan. Reaksi penggaraman yaitu reaksi antara asam dengan basa yang menghasilkan garam. Garam yang dihasilkan tidak selalu bersifat netral, tetapi tergantung kekuatan asam dan basa pembentuk garam tersebut.  

Macam-Macam Hidrolisis Garam  

1. Garam dari Asam Kuat dan Basa Kuat  

Garam yang terbentuk dari asam kuat dan basa kuat tidak terhidrolisis.  

2. Garam dari Asam Lemah dan Basa Kuat  

Garam yang terbentuk dari asam lemah dan basa kuat mengalami hidrolisis parsial dalam air. Menurut prinsip kesetimbangan, untuk reaksi-reaksi kesetimbangan di atas berlaku persamaan berikut :  

[OH⁻] = √Kw/Ka × [garam]  

Atau  

[OH⁻] = √Kh × [garam]  

Keterangan :  

Kh = tetapan hidrolisis  

Kw = tetapan kesetimbangan air  

Ka = tetapan ionisasi asam lemah  

3. Garam dari asam Kuat dan Basa lemah  

Garam yang terbentuk dari asam kuat dan basa lemah mengalami hidrolisis parsial dalam air. Garam yang terbentuk dari asam kuaat dan basa lemah dalam air bersifat asam karena kationya terhidrolisis (memberi proton terhadap air), sedangkan anionnya tidak. Menurut prinsip kesetimbangan, untuk reaksi-reaksi kesetimbangan di atas berlaku persamaan berikut :  

[H⁺] = √Kw/Kb × [garam]  

Atau  

[H⁺] = √Kh × [garam]  

Keterangan :  

Kh = tetapan hidrolisis  

Kw = tetapan kesetimbangan air  

Kb = tetapan ionisasi bsa lemah pembentuk garam  

4. Garam dari Asam Lemah dan Basa Lemah  

Garam yang terbentuk dari asam lemah dan basa lemah mengalami hidrolisis total dalam air. Baik anion maupun kation dari garam yang terbentuk dari asam lemah dan basa lemah terhidrolisis dalam air, sehingga disebut hidrolisis total.  

Adapun pH larutan, secara kuantitatif sukar dikaitkan dengan harga Ka dan Kb maupun dengan konsentrasi garam. pH larutan yang tepat hanya dapat ditentukan melalui pengukuran. pH larutan dapat diperkirakan dengan rumus :  

[H⁺] = √Kw × Ka/Kb  

Pelajari lebih lanjut :  

Materi tentang contoh soal reaksi hidrolisis brainly.co.id/tugas/21052446  

Materi tentang contoh soal reaksi hidrolisis brainly.co.id/tugas/2439982  

Materi tentang contoh soal reaksi hidrolisis brainly.co.id/tugas/125279  

Materi tentang contoh soal reaksi hidrolisis brainly.co.id/tugas/22003392

Materi tentang contoh soal reaksi hidrolisis brainly.co.id/tugas/22019984

______________________________________________________

Detail Jawaban :  

Kelas : 11  

Mapel : Kimia  

Bab : 7  

Kode : 11.7.7  

Kata kunci : pH, hidrolisis, reaksi, asam, basa, Kh  

Gambar Jawaban

Gambar Jawaban

Gambar Jawaban