B.sejarah mendapatkan sumber-sumber baru dalam penelitian
C.sejarawan hanya menggunakan sumber wawancara
D.sejerawan salah melakukan kritik sejarah awal menafsirkan hanya berdasar pendapatnya sendiri
Sebuah interpretasi terhadap sumber sejarah dikatakan bersifat subjektif Jika A.sejarawan menulis sendiri hasil penelitiannya
Sebuah interpretasi terhadap sumber sejarah dikatakan bersifat subjektif Jika
D.sejarawan salah melakukan kritik sejarah awal menafsirkan hanya berdasar pendapatnya sendiri
Pembahasan
Untuk poin
A.sejarawan menulis sendiri hasil penelitiannya
adalah salah. Karena selama metode penelitian dari kritik eksternal dan internal dilakukan secara benar, maka akan sangat baik sekali menulis sejarah versinya sendiri yang kita kenal dengan historiografi.
Untuk poin
B.sejarah mendapatkan sumber-sumber baru dalam penelitian
Adalah salah, karena kritik dilakukan setelah dilakukan proses heuristik, Kesimpulannya, ketika mendapat sumber baru di dalam penelitian, ia harus mengkritik kembali dan ini akan masuk ke dalam masalah heuristik
Untuk poin
C. sejarawan hanya menggunakan sumber wawancara
Adalah salah. Biasanya apabila masih sejarah kontemporer atau di tahun dimana perkiraaan pewawancara masih hidup, maka sumber wawancara merupakan sumber yang paling layak untuk dipergunakan dan selama dipastikan bahwa sang narasumber adalah saksi mata di dalam suatu peristiwa. Contohnya Peristiwa 98, yang masih banyak kita jadikan narasumber dan saksi mata.
Untuk poin
D.sejarawan salah melakukan kritik sejarah awal menafsirkan hanya berdasar pendapatnya sendiri
adalah Benar. Karena apabila di dalam kritik eksternal kita salah memilih sumber, dan kritik internal sebagai yang paling penting di dalam mencari keasilan dan kemampuan suatu sumber dalam mengungkapkan fakta, maka dipastikan penulisan yang akan kita lakukan di luar dari fakta dan menjadi subjektif. Di tambah lagi dengan berdasar pendapatnya sendiri adalah salah satu faktor utama dari subjektivitas dalam sejarah. Proses interpretasi berupa analisis dan sintesis dari pendapat sendiri adalah sebuah kesalahan, selain gagal melakukan kritik sejarah, juga si penulis dipastikan tidak menelusuri lebih lanjut tentang pandangan-pandangan yang lebih jauh dari sumber sejarah yang ada.
Untuk menambah pengetahuanmu tentang Interpretasi, klik link di bawah ini
Interpretasi Sejarah
brainly.co.id/tugas/7392949
…………………………
Kode Soal : 10.3.4
Kelas : X ( 1 SMA)
Pelajaran : Sejarah Peminatan Ilmu Sosial
Kategori : Jejak Sejarah
Kata Kunci : Interpretasi Sejarah, Kritik Sejarah, Subjektifitas