Sebutkan 3 perbedaan antara laba laba dengan serangga (kumbang)!

Posted on

Sebutkan 3 perbedaan antara laba laba dengan serangga (kumbang)!

Jawaban Terkonfirmasi

-Laba-laba, atau disebut
juga labah-labah, adalah sejenis hewan berbuku-buku (arthropoda) dengan
dua segmen tubuh, empat pasang kaki, tak bersayap dan tak memiliki
mulut pengunyah. Semua jenis laba-laba digolongkan ke dalam ordo
Araneae; dan bersama dengan kalajengking, ketonggeng, tungau —semuanya
berkaki delapan— dimasukkan ke dalam kelas Arachnida. Bidang studi
mengenai laba-laba disebut arachnologi.
Laba-laba merupakan hewan pemangsa (karnivora), bahkan kadang-kadang
kanibal. Mangsa utamanya adalah serangga. Hampir semua jenis laba-laba,
dengan perkecualian sekitar 150 spesies dari suku Uloboridae dan
Holarchaeidae, dan subordo Mesothelae, mampu menginjeksikan bisa melalui
sepasang taringnya kepada musuh atau mangsanya. Meski demikian, dari
puluhan ribu spesies yang ada, hanya sekitar 200 spesies yang gigitannya
dapat membahayakan manusia.
Tidak semua laba-laba membuat jaring untuk menangkap mangsa, akan tetapi
semuanya mampu menghasilkan benang sutera –yakni helaian serat protein
yang tipis namun kuat– dari kelenjar (disebut spinneret) yang terletak
di bagian belakang tubuhnya. Serat sutera ini amat berguna untuk
membantu pergerakan laba-laba, berayun dari satu tempat ke tempat lain,
menjerat mangsa, membuat kantung telur, melindungi lubang sarang, dan
lain-lain .

-Serangga (disebut pula Insecta, dibaca "insekta") adalah kelompok utama
dari hewan beruas (Arthropoda) yang bertungkai enam (tiga pasang);
karena itulah mereka disebut pula Hexapoda (dari bahasa Yunani yang
berarti "berkaki enam")
Kajian mengenai peri kehidupan serangga disebut entomologi Serangga
termasuk dalam kelas insekta (subfilum Uniramia) yang dibagi lagi
menjadi 29 ordo, antara lain Diptera (misalnya lalat), Coleoptera
(misalnya kumbang), Hymenoptera (misalnya semut, lebah, dan tabuhan),
dan Lepidoptera (misalnya kupu-kupu dan ngengat). Kelompok Apterigota
terdiri dari 4 ordo karena semua serangga dewasanya tidak memiliki
sayap, dan 25 ordo lainnya termasuk dalam kelompok Pterigota karena
memiliki sayap.
Serangga merupakan hewan beruas dengan tingkat adaptasi yang sangat
tinggi. Ukuran serangga relatif kecil dan pertama kali sukses
berkolonisasi di bumi.