Sebutkan dan jelaskan delapan ajaran budha
1. Pengertian benar atau Sammã Ditthi
Yang dimaksud dengan pengertian benar adalah cara berpikir yang tepat tentang kehidupan sesuai dengan yang telah diajarkan Sang Budha yaitu penuh dengan kebijaksanaan dan belas kasih.
2. Pikiran Benar atau Sammã Sankappa
Yang dimaksud dengan pikiran benar yaitu suatu keadaan dimana pikiran seseorang terbebas dari:
a. Nafsu-nafsu keduniawian atau nekkhamma-sankappa
b. Kebencian atau avyäpäda-sankappa, serta
c. Kekejaman atau avihimsä-sankappa
3. Ucapan Benar atau Sammã Vãca
Ucapan yang benar berarti ucapan yang terlepas dari berbohong atau musãvãdã, fitnah atau pisunãvãcã, ucapan kasar atau caci maki yang disebut pharusavãcã, dan percakapan yang membicarakan keburukan orang lain atau pergunjingan yang disebut samphappalãpã. Lagi pula sebuah ucapan bisa dikatakan benar jika memenuhi empat syarat yaitu:
a. Ucapan tersebut memang benar adanya
b. Ucapan tersebut memiliki alasan yang kuat
c. Ucapan tersebut memiliki suatu faedah
d. Ucapan tersebut diucapkan tepat pada waktunya.
4. Perbuatan Benar atau Sammã Kammantã
Perbuatan benar berarti suatu usaha dimana seseorang menahan diri dari segala perbuatan buruk seperti pembunuhan, pencurian, pemakaian obat-obatan terlarang dan sebagainya.
5. Penghidupan Benar atau Sammã Ãjiva
Penghidupan benar berarti mencari nafkah dengan cara yang benar dan tidak menyakiti orang lain. Ada lima objek perdagangan yang dilarang dalam kitab Anguttara Nikaya, yaitu:
a. Makhluk hidup, atau lebih tepatnya manusia
b. Senjata
c. Yang terakhir adalah racun
6. Usaha Benar atau Sammã Vãyama
Usaha yang benar dapat terwujud dalam empat tindakan, seperti: berusaha mencegah munculnya kejahatan, berusaha menghancurkan kejahatan, berusaha mengembangkan kebaikan, dan berusaha memajukan kebaikan.
7. Perhatian Benar atau Sammã Sati
Artinya seseorang sadar dan paham akan setiap perkataan, pemikiran serta, tindakan yang telah dilakukan.
8. Konsentrasi Benar atau Sammã Samãdh
Artinya seseorang memfokuskan pikiran pada suatu objek dalam satu waktu untuk mendapatkan kedamaian pikiran sejati yang disebut Samatha Bhãvanã.