Sebutkeun aspek aspek debatt
1. Matter (40)
Pendapat harus logis
Interpretasi
Definisi
Themeline
Pendapat harus relevan dengan topik (parameter harus terukur ; pendapat yang kuat atau pendapat yang lemah)
Contoh-contoh, bukti-bukti, fakta-fakta, teori-teori, konsep, konsep, pendapat ahli, atau hasil penelitian/survei dsb yang mendukung
Kasus harus bermakna (valid atau tidak valid)
Pendapat harus bisa dibuktikan (kasus menggantung)
Pembicara ketiga tidak mengungkap pendapat baru
Tanggapan terhadap dinamika perdebatan (bantahan/penolakan)
2. Manner (40) Penggunaan suara (organ of speech)
Volume suara
Pengaturan nafas
Tekanan suara
Artikulasi
Penggunaan bahasa
Kefasihan: pengucapan, kecepatan, intonasi, dsb.
Keakuratan: grammar, tata bahasa (English)
Fungsi bahasa: menolak, meyakinkan, membuka, menutup, dsb.
Gaya bahasa: repetisi, personifikasi, klise, hiperbol, dsb
Pemilihan kata: vocabulary, diksi, dsb.
Penggunaan catatan/contekan
Pandangan mata
Bahasa tubuh: cara berdiri, wajah, gerakan tangan, kaki, kepala, bahu, dsb.
Pembawaan diri: emosi, semangat, ekspresi, percaya diri, dsb.
Ketulusan hati: kesan, keterbukaan, keramahan, keaslian, dsb.
Humor: anecdot, joke, dsb.
Tidak ada penyerangan secara pribadi
3. Method (20) Penataan dan pengorganisasian ide/gagasan pendapat
Pembukaan: ide apa yang akan diungkapkan (tujuan dan arah pembicaraan)
Isi : pengungkapan ide
Penutup: kesimpulan atas apa yang sudah diungkapkan
Cara penyajian ide/gagasan: kronologis, spasial, sebab akibat, dsb.
Penggunaan waktu bicara
Cara menyampaikan tanggapan terhadap dinamika perdebatan (merespon bantahan/penolakan)