Inisiatif tersebut dilaksanakan sekolah dengan bantuan stakeholder, komite sekolah, dan wali murid. Namun, terdapat beberapa orangtua siswa yang berpendapat bahwa belum ada kejelasan dalam kebijakan pengadaan sarana dan prasarana sekolah.
Berdasarkan kasus di atas, lakukan analisis strategi revitalisasi manajemen sarana dan prasarana di sekolah tersebut.
SMP 3 Terbah Wates memiliki inisiatif untuk mengembangkan sarana dan prasarana di sekolahnya secara mandiri. Perbaikan dan pengadaan sarana prasarana meliputi perbaikan gedung, penambahan ruang kelas, penambahan mushola, kantin sehat, penambahan buku-buku bacaan, media interaktif, alat peraga, alat praktik dan sarana pendukung proses pembelajaran lainnya.
Revitalisasi merupakan proses dalam membangkitkan sesuatu yang belum baik menjadi baik. Strategi revitalisasi dalam sarana dan prasarana sekolah tersebut yaitu dengan mengadakan sekaligus memonitoring pemakaian sarana dan prasarana tersebut agar memberikan nilai manfaat yang diharapkan.
Pembahasan:
Revitalisasi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) berarti proses, cara, dan tindakan membangkitkan apa yang sebelumnya tidak sah. Padahal, aktivasi berarti melakukan sesuatu yang penting atau bertindak.
Kemajuan nasional tidak lagi ditentukan oleh keunggulan komparatif, tetapi oleh keunggulan kompetitif yang ditandai dengan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek). Indonesia menghadapi masalah ekonomi yang semakin meningkat. Oleh karena itu, pemerintah telah memulai program percepatan pertumbuhan ekonomi Indonesia (MP3EI) yang didorong oleh ilmu pengetahuan dan teknologi. Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek) Serpong belum sepenuhnya menyetujui program MP3EI. Perlunya kebangkitan sebagai upaya meremajakan peran Puspiptek di Taman Sains dan Teknologi Indonesia (ISTP). Penelitian ini menggunakan pengolahan data tiga langkah David, fase input berupa diagram tulang ikan, analisis masalah dengan matriks IFE dan EFE. Fase kedua adalah fase pencocokan berupa pengembangan strategi dengan menggunakan matriks IE dan SWOT.
Terakhir adalah pemilihan alternatif strategi oleh AHP yang diolah dengan software expert selection. Data survei primer menggunakan survei dan wawancara ahli secara mendalam, serta data sekunder seperti jurnal, buku, dan sumber terkait lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor penyebab kebangkitan tersebut karena lemahnya negosiasi Puspiptek dengan lembaga penelitian. Aktor yang berperan sebagai Kementerian Riset dan Teknologi dalam rangka sinergi triple helix dalam strategi peralihan dari Puspiptek Serpong ke ISTP.
Pelajari lebih lanjut
Pelajari lebih lanjut materi tentang manajemen: brainly.co.id/tugas/15549732
#BelajarBersamaBrainly #SPJ1