Surat Al Anfal yang berbunyi Ra tarqiq dan Ra tafkhim beserta alasannya​​

Posted on

Surat Al Anfal yang berbunyi Ra tarqiq dan Ra tafkhim beserta alasannya​​

Jawaban:

Syarat dan Contoh Bacaan Ra’ Tafkhim

Tafkhim menurut bahasa adalah tebal , sedangkan menurut istilah Tafkhim (تَفْخِيْمُ) adalah menebalkan huruf tertentu dengan cara mengucapkan huruf tertentu dengan cara mengucapkan huruf di bibir (mulut) dengan menjorokkan ke depan (bahasa Jawa mecucu).Cara membacanya yaitu dengan bibir sedikit kemuka atau monyong.

Huruf Ra’ harus dibaca tebal (Tafkhim) manakala :

1. Ra’ bertanda baca fathah. Contoh:

رَحْمَةَ اللهِ، حَشَرَةٌ، اَلرَّحِيْمِ، اَلْفُقَرَآءَ

2. Ra’ bertanda baca dhammah. Contoh:

اَ ْلاَخْيَارُ، كَفَرُوْا، اُذْكُرُوا اللهَ، رُفِعَتْ

3. Ra’ bertanda Sukun (mati), sedang huruf di belakangnya berupa huruf yang berharakat fathah. Contoh:

مَرْحَبًا، نَرْزُقُكُمْ، مَرْيَمُ، قَرْيَةٍ

4. Ra’ bertanda Suku (mati), sedang huruf di belakangnya berupa huruf yang berharakat dhammah. Contoh:

ذُرِّيَّةً، قُرْبَةً، عُرْيَانًا، حُرْمَةً

5. Ra’ bertanda Sukun (mati), sedang huruf di belakangnya berupa huruf yang berharakat kasrah, akan tetapi kasrah ini bukan asli tetapi baru datang. Contoh:

اِرْجِعِيْ، اِرْحَمْ، اِرْجِعُوْا، اَمِ ارْتَابُوْا

6. Ra’ Sukun (mati), sedang huruf di belakangnya berharakat kasrah asli dan sesudah Ra’ bertemu dengan huruf isti’la yang terdapat tujuh huruf yang terkumpul dalam kalimat:  <خُصَّ ضَغْطٍ قِظْ  Contoh:

يَرْضَاهُ، فُرْقَةٌ، لَبِالْمِرْصَادِ، قِرْطَاسٌ

Contoh Ro Tafkhim Di Surat Al Fatihah

Surat Al Fatihah ayat 1 dan ayat 3: الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ, karena ada ra berharakat fathah.

Surat Al Fatihah ayat 2: رَبِّ, karena ada ra berharakat fathah.

Surat Al Fatihah ayat 6: اِهْدِنَا الصِّرَاطَ, ada ro berharakat fathah.

Surat Al Fatihah ayat 7: صِرَاطَ, ada ra fathah.

 contoh huruf ra tafkhim

Contoh Bacaan Tafkhim Di Surat Al Baqarah

Surat Al Baqarah ayat 148: فَاسْتَبِقُوا الْخَيْرٰتِۗ, ada ra fathah.

Surat Al Baqarah ayat 149: وَمِنْ حَيْثُ خَرَجْتَ فَوَلِّ وَجْهَكَ شَطْرَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۗ وَاِنَّهٗ لَلْحَقُّ مِنْ رَّبِّكَ, ada ra berharakat fathah.

Surat Al Baqarah ayat 151: اَرْسَلْنَا, ada ra sukun jatuh setelah fathah.

Surat Al Baqarah ayat 152: فَاذْكُرُوْنِيْٓ اَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْا لِيْ وَلَا تَكْفُرُوْنِ, ada ra berharakat dhammah.

Surat Al Baqarah ayat 152: اَذْكُرْكُمْ, ada ra sukun setelah dhammah.

Surat Al Baqarah ayat 154: تَشْعُرُوْنَ, karena ada ra berharakat dhommah.

Surat Al Baqarah ayat 158: وَالْمَرْوَةَ, ada ra mati jatuh setelah fathah.

Surat Al Baqarah ayat 158: خَيْرًاۙ, karena ada ra berharakat fathatain (fathah tanwin).

Surat Al Baqarah ayat 158: شَاكِرٌ, karena ada ra berharakat dhammatain (dhammah tanwin).

Surat Al Baqarah ayat 161: كُفَّارٌ, ra berharakat dhammah tanwin.

Surat Al Baqarah ayat 164 وَالْاَرْضِ, karena ada ra mati jatuh setelah fathah.

Surat Al Baqarah ayat 165: اِذْ يَرَوْنَ, karena ada ra berharakat fathah.

Surat Al Baqarah ayat 167: مِنَ النَّارِ, ada ra mati karena waqaf dan jatuh setelah fathah.

Surat Al Baqarah ayat 169: يَأْمُرُكُمْ, ra berharakat dhammah.

Surat Al Baqarah ayat 173: غَفُوْرٌ, ada ra berharakat dhammah tanwin