Tokoh wirausaha yang terkenal sukses dibidang kerajinan dan hal hal yang membuatnya sukses

Posted on

Tokoh wirausaha yang terkenal sukses dibidang kerajinan dan hal hal yang membuatnya sukses

Nama : Komang Ad.i

Bidang Kerajinan : Melukis
.

Asal : Gianyar, Bali.

Kisah suksesnya:

Melukis merupakan hobi komang Adi dari kecil. Begitu tamat sekolah Menengah Pertama (SMP), ia memilih untuk melanjutkan ke Sekolah Menengah Seni Rupa (SMSR) Batubulan, Sukawati. Tamat Sekolah ia pun menekuni dunia lukis sebagai bidang usahanya. Namun kala itu, lukisan belum memiliki banyak penggemar. Harga lukisan pun tergolong rendah. Komang memulai usahanya dari menjual pigura karena bidang itu lebih berkembang daripada menjual lukisan itu sendiri. Sambil mengembangkan usaha pigura, Komang tetap melatih kemampuan melukisnya dan mengamati pasar lukisan. Ketika usaha piguranya cukup berkembang, Komang mulai memberanikan diri untuk memasarkan karya lukisannya.

berawal dari menjual satu dua lukisan, usaha Komang terus berkembang sehingga ia memiliki galeri sendiri. Awalnya, peminat lukisan Komang masih pasar domestik, kian lama bisnis lukisannya pun makin berkembang sampai ke pelanggan manca negara.

Lantaran permintaan turut meningkat, lama – lama Komang Adi merekrut sejumlah pelukis untuk menjadi karyawannya.Setelah belasan tahun mengembangkan usaha, kini Komang memiliki 34 pelukis yang bekerja untuknya.

Melihat peluang pasar, Komang mencari strategi untuk lebih banyak menggaet turis untuk datang ke galerinya. Komang bekerja sama dengan para tour guide dan agen perjalanan untuk mengajak turis berkunjung ke galerinya. Sebagai imbalannya, Komang akan memberikan komisi pada tour guide yang berhasil membawa turis ke galeri dan membeli lukisannya. Besar komisi yang diberikan tergantung harga lukisan yang terbeli. 

Taktik ini cukup jitu membuat pengunjung bertambah. Komang juga mengembangkan bisnisnya melalui internet dengan membuat website sehingga pembeli dapat melakukan pesanan secara online atau lewat telepon.

Kini, komang tidak perlu lagi mempromosikan lukisannya lewat pameran lukisan, melainkan pelanggan syang datang sendiri untuk memesan lukisan.

semoga bisa membantu 🙂