Tolong jawab!!… …..

31. takdir ada 2 macam yaitu, takdir mubram dan takdir muallaq

takdir mubram adalah takdir yang tidak dapat dirubah contohnya kematian, datangnya hari kiamat

takdir muallaq adalah takdir yang masih bisa diubah dengan cara berikhtiar contohnya: orang miskin bisa menjadi kaya dengan cara berikhtiar, orang bodoh bisa menjadi pintar dengan cara berikhtiar, orang kaya bisa menjadi miskin karena hidup boros

32. surah Al Hujurat menempati urutan ke 49

33. isi kandungan surah al maidah ayat 3 :

1. larangan berjudi dengan cara mengunci nasib dengan anak panah

2. Dilarang takut kepada selain Allah SWT, selagi kita dalam kebenaran

3. Agama yang paling sempurna dan diridhoi oleh Allah SWT hanyalah agama Islam

34. Hikmah mengimani qadla dan qadar :

1. meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Swt.

2. Menghilangkan sifat takabur atau sombong.

3. Hatinya menjadi tenang, sakinah, dan qana'ah.

4. Tidak mudah putus asa dalam menghadapi cobaan dari Allah Swt.

5. Menambah semangat dalam berusaha atau berikhtiar

35.
1. mengucapkan salam saat bertemu guru

2. berjabat tangan saat berpapasan di jalan dengan guru

3.mendengarkan nasihat guru

semoga membantu dan benar ya

31. para ulama berpendapat bahwa takdir itu ada dua buah macam seperti dibawah ini :

a. Takdir Mua’llaq : Takdir Mua’llaq adalah takdir yang erat kaitannya dengan ikhtiar manusia. Misalnya, seorang siswa bercita-cita ingin menjadi insinyur pertanian. Untuk mencapai cita-citanya itu ia belajar dengan tekun. Akhirnya apa yang ia cita-citakan menjadi kenyataan, Ia menjadi insinyur pertanian.

b. Takdir Mubram

Takdir Mubram adalah takdir yang terjadi pada diri manusia dan tidak dapat diusahakan atau tidak dapat ditawar-tawar lagi oleh manusia. Misalnya, ada orang yang dilahirkan dengan mata sipit, atau dilahirkan dengan kulit hitam sedangkan ibu dan bapaknya berkulit putih, dan sebagainya.

Macam-macam takdir dan contohnya

Dari penjelasan diatas tentunya kita bila menginginkan sesuatu misalnya menjadi kaya padahal saat ini dalam keadaan miskin maka untuk mengubah takdir kita menjadi orang kaya kita harus berusaha dan giat bekerja serta tak lupa untuk berdoa kepada allah swt. Jangan sampai kita ingin kaya tapi yang kita lakukan hanya berleha-leha atau bermalas-malasan saja dan menyerahkan semuanya kepada takdir, cara kerjanya tidak seperti itu. Rezeki itu harus dijemput dan diusahakan, apabila kita sudah berusaha akan tetapi tidak ada hasilnya maka mungkin itu belum saatnya dan allah swt memiliki rencana lain untuk kita.

Sehingga kita tidak boleh lah dalam segala hal menyalahkan takdir atas semua yang terjadi karena bisa saja hal buruk terjadi karena memang kesalahan kita sendiri, misalnya saat naik motor kita tidak memakai helm, kemudian kita jatuh dan menyebabkkan kepala kita luka maka itu bukan karena takdir semata tapi karena kelakuan dan kelalaian kita juga. Jika saja kita menggunakan helm, bisa saja kita tetap terjatuh dari motor tapi mungkin kita tidak akan mengalami luka dikepala karena kepala kita terlindungi oleh helm. Maka dari itu berjaga-jaga dan tidak berbuat ceroboh haruslah kita dulukan, apabila kita telah berusa tapi kemudian tetap mengalami hal buruk maka bertawakal lah, mungkin itu sudah suratan takdir dari allah swt. Sebagai manusia kewajiban kita ialah untuk berusaha dan juga berdoa kepada Allah. hasilnya, kita serahkan kepada Allah swt.

32. QS Al Hujurat, dalam Al Qur'an berada pada urutan ke surah 49.

33. isi kandungan Q.S Al Maidah ayat 3:

Berdasarkan ayat Al Maidah tersebut dapat diketahui bahwa Allah SWT mengharamkan hal-hal berikut untuk dilakukan :

1. Memakan bangkai dan darah maksudnya ialah: darah yang keluar dari tubuh, sebagaimana tersebut dalam surat Al An-aam ayat 145.

2. Memakann daging babi, daging hewan yang disembelih atas nama selain Allah, yang tersecik maksudnya ialah: binatang yang tercekik, yang dipukul, yang jatuh, yang ditanduk dan yang diterkam binatang buas adalah halal kalau sempat disembelih sebelum mati.

3. Berjudi dan mengundi nasib dengan anak panah atau Al Azlaam artinya: anak panah yang belum pakai bulu. orang Arab Jahiliyah menggunakan anak panah yang belum pakai bulu untuk menentukan apakah mereka akan melakukan suatu perbuatan atau tidak. Caranya ialah: mereka ambil tiga buah anak panah yang belum pakai bulu. setelah ditulis masing-masing yaitu dengan: lakukanlah, Jangan lakukan, sedang yang ketiga tidak ditulis apa-apa, diletakkan dalam sebuah tempat dan disimpan dalam Ka’bah. bila mereka hendak melakukan sesuatu Maka mereka meminta supaya juru kunci ka’bah mengambil sebuah anak panah itu. Terserahlah nanti apakah mereka akan melakukan atau tidak melakukan sesuatu, sesuai dengan tulisan anak panah yang diambil itu. kalau yang terambil anak panah yang tidak ada tulisannya, Maka undian diulang sekali lagi.

4. Orang kafir yang berputusa asa untuk mengalahkan umat Islam, yang dimaksud dengan hari ialah: masa, yaitu: masa haji wada’, haji terakhir yang dilakukan oleh nabi Muhammad s.a.w.

5. Jika terpaksa memakan barang-barang yang diharamkan Maksudnya: dibolehkan memakan makanan yang diharamkan oleh ayat Ini jika terpaksa.

34. hikmah beriman kepada qadha dan qadar:

1. melatih diri untuk banyak bersyukur dan bersabar.

2. menjauhkan diri dari sifat Sombong dan putus asa.

3. memupuk sifat optimis dan giat bekerja.

4.menenangkan jiwa.

35. adapun beberapa perilaku yang mencerminkan hormat dan taat kepada guru, sebagai berikut:

1. Rendah hati terhadap guru, meski telah memiliki ilmu yang lebih banyak.

2. menaati arahan dan bimbingan guru selama tidak bertentangan dengan ajaran Islam.

3. berkhidmat untuk guru dan hanya mengharap balasan dari Allah swt.

4. memandang guru dengan perasaan penuh hormat dan takzim serta memercayai kesempurnaan ilmunya.

5. mengucapkan salam saat bertemu.

#semoga membantu