Tuliskan dampak munculnya golongan kesadaran kelang Terpelajar thd lahirnya kesadaran kebangsaan Indonesia 2 Uraikan tentang berbagai penderitaan bangsa Indonesia pda masa penjajahan Jepang​

Posted on

Tuliskan dampak munculnya golongan kesadaran kelang Terpelajar thd lahirnya kesadaran kebangsaan Indonesia 2 Uraikan tentang berbagai penderitaan bangsa Indonesia pda masa penjajahan Jepang​

Jawaban:

1.Tumbuhnya golongan terpelajar sebagai akibat dari perkembangan pendidikan baik yang bercorak barat maupun islam akhirnya membangkitkan suatu kekuatan baru dalam kehidupan bangsa Indonesia. Dari pendidikan yang mereka dapat itulah  mereka akhirnya dapat menemukan kesalahan dalam perjuangan bangsanya dalam mengusir penjajah,  yaitu :

– tidak adanya ikatan persatuan dan kesatuan dalam mengusir penjajah, karena mereka berjuang untuk kepentingan daerahnya sendiri-sendiri.

– perjuangan yang dilakukan terlalu bergantung pada seorang pemimpin, tidak ada regenerasi

– perjuangan yang dilakukan tidak terorganisir dengan baik

–  perjuangan yang dilakukan tidak memiliki tujuan yang jelas

Belajar dari kesalahan masa lampau, akhirnya timbullah kesadaran untuk membentuk organisasi perjuangan yang teratur agar tujuan perjuangan dapat segera terwujud.

2. penderitaan rakyat Indonesia semasa pendudukan Jepang :

– Jepang merampas seluruh hasil pertanian rakyat. Seperti beras, jagung, teh, rempah-rempah, dll. Akibatnya, banyak rakyat yang mati kelaparan.

– Romusa adalah sebutan bagi orang-orang di Indonesia yang diperintah untuk kerja paksa tanpa dibayar. Kebanyakan romusa adalah golongan petani.

– Saat Jepang menjajah Indonesia, Jepang memberlakukan sistem tanam paksa. Dalam sistem tanam paksa, rakyat Indonesia harus mengolah pertanian lalu diberikan kepada Jepang.

– Walaupun petani diperintah untuk tanam paksa, namun mereka tetap harus membayar pajak kepada Jepang. Rakyat Indonesia harus membayar pajak ketika melewati jembatan, jalan raya, dan fasilitas umum lainnya. Hal ini membuat rakyat Indonesia semakin menderita.

– Jepang sangat mengawasi dan membatasi pers di Indonesia. Bahkan semua media massa pun disegel. Jika seandainya Sutan Syahrir tidak mendengar berita lewat radio internasional bahwa Jepang telah menyerah kepada sekutu, maka bisa jadi Indonesia tidak akan merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945.