R.A Kartini
Tuliskan sikap atau tindakan yang dapat diteladani dari kehidupan toko tersebut sebutkan 5 dan berikan alasannya
1. Sosok yang merakyat
Sifat RA Kartini yang tidak senang disembah dan diagungkan selayaknya seorang bangsawan lainnya. Hatinya lekat kepada rakrat walaupun dia adalah seorang bangsawan tetapi ia tidak gila akan derajat itu. Bahkan RA Kartini akan merasa amat sedih jika ada seorang bangsawan yang menggunakan tingkat kebangsawanannya untuk kepentingan diri sendiri dan merugikan orang lain.
2. RA Kartini merupakan sosok pengasih
Sifat kasih sayangnya ditujukan kepada anak – anak perempuan didiknya, terbukti dengan ungkapannya kepada Ny Abendanon 8 Agustus 1903 yang menyebutkan “ Moga – moga saya diperbolehkan memangku anak – anak itu dan saya akan mengasihi anak – anak itu”.
3. Menghormati orangtua
Walapun memiliki pemikiran sendiri, RA Kartini tetap menghormati kepustusan orangtuanya. Salah satu buktinya ia enuruti permintaan orangtuanya untuk tidak melanjutkan sekolah. Baginya bila menuruti kata hatinya, itu berarti merusakkan hati orangtuanya.
4. Sederhana dan Rajin
Dengan pandangannya yang tidak memperdulikan status RA Kartini mudah bergaul dengan siapa saja dan tetap menjalani hidup sederhana walapun merupakan anak seorang bangsawan. Terbukti saat pernikahannya walapun menikah dengan sesame bangsawan RA Kartini memilih tidak mengadakan pesta dan bahkan tidak memakai pakaian pengantin. Baginya hidup dalam kesederhanaan, kehematan akan mencegah kesengsaraan dimasa mendatang. RA KArtini juga termasuk sosok yang rajin, walapun dia tidak bersekolah tetapi semangat belajarnya masih tinggi dengan membaca buku dan Koran.
5. Selalu optimis dan melihat kedepan
Katika orang memandang suatu cita – cita degan segala keadaan dengan baik dan tidak berburuk sangka, tidak mudah lemah akan cita – citanya makaRA Kartini percaya cita- cita tersebut akan dapat tercapat. Beliau orang yang selalu mengagung – agungkan masa silamnyadan puas dengan pencapaiannya dulu, karena mereka yang mempunyai sifat seperti itu seakan puad dengan hanya membanggakan nenek moyang jaman dahulu.
Wanita pejuang
wanita berpendidikan
wanita sebagai pemimpin
wanita yang berhati lembut
wanita yang memiliki banyak jasa