Uraikan/jelaskan gerakan lempar lembing dalam olahraga atletik​

Posted on

Uraikan/jelaskan gerakan lempar lembing dalam olahraga atletik​

Jawaban:

Lemparan : Pada gerakan melempar lembing dapat dilakukan dengan cara tarik bahu kanan dan lengan melakukan gerakan melempar melalui poros bahu dengan kuat kedepan-atas. Badan bergerak melewati kaki depan, lalu melepaskan lembing.

maaf kalo slah

jawaban:

Tahapan cara melempar lembing di awali dengan memegang lembing dengan benar dan kuat, selatnya lembing di bawa sambil berlari sampai sebelum garis batas melakukan lemparan, melakukan lemparan dengan sekuat tenaga di ikuti dengan penyeimbangan badan setelah melakukan lemparan jangan sampai melewati batas yang di tentukan, dan ketika lembing mendarat harus dalam posisi tertancap.

Penjelasan:

Berikut adalah ialah penjelasan lebih lengkap berasal tiga teknik dasar lempar lembing disertai aturan-aturannya yg penting buat diketahui, khususnya bagi pemula yang bercita-cita ingin menjadi atlet lempar lembing pada kemudian hari.

Cara Memegang Lembing

Teknik dasar yg pertama pada galat satu olahraga atletik ini yaitu teknik atau cara memegang lembing. terdapat dua cara dalam memegang lembing yg umumnya digunakan, yaitu cara Finlandia serta cara Amerika. Masing-masing cara mempunyai sedikit perbedaan dalam memegang lembing.

Cara Finlandia—Cara yang pertama yaitu Finlandia. Teknik memegang lembing berdasarkan cara Finlandia yaitu memegang lembing di bagian belakang lilitan memakai ibu jari dan jari tengah. Sedangkan posisi jari telunjuk di sepanjang batang lembing agak serong sedikit.

Cara Amerika—Memegang lembing cara Amerika yaitu jari telunjuk dengan posisi melingkar memegang bagian belakang lilitan sedangkan posisi mak jari pada bagian atas yg lain menekan lembing.

Cara Membawa Lembing

Teknik dasar yg ke 2 yaitu cara membawa lembing. dalam teknik ini ada 3 teknik dasar, yaitu sebagai berikut.

Teknik yang 1, lembing dibawa di atas bahu menggunakan cara dipanggul. Posisi mata lembing menghadap depan menyerong ke atas.

Teknik yang ke 2, lembing dibawa di belakang badan di sepanjang alur lengan. Posisi mata lembing menghadap depan menyerong ke atas.

Teknik yang ke 3, yaitu lembing dibawa di atas bahu tetapi posis mata lembing menyerong ke bawah.

Cara Melakukan Lemparan

Teknik dasar pada peraturan lempar lembing yg terakhir yaitu cara melakukan lemparan. pada dalam cara melakukan lemparan, terdapat 3 tahapan yaitu termin awal, melempar lembing, dan tahap akhir. Berikut penerangan lengkap masing-masing tahapannya.

Posisi Awal—di termin awal ini atlet berlari sembari membawa lembing pada atas kepala dengan ditekuk. Posisi telapak tangan menghadap ke atas sedangkan posisi siku menghadap ke depan. Sedangkan lembing posisinya sejajar pada atas garis paralel menggunakan tanah. Bagian terakhir berasal termin awal ini yaitu posisi langkah silang atau cross step. Tahapan langkah pada bagian terakhir ini caranya menjadi berikut.

Melangkah cara jingkat (hop step)

Melangkah dengan cara menyilang ke depan (cross step)

Melangkah dengan cara menyilang ke belakang (rear cross step)

Peralihan (cross step) yg dilakukan di saat kaki diturunkan.

Posisi bahu memutar pelan ke arah kanan, lengan kanan berkecimpung serta diluruskan ke belakang, sedangkan tubuh bagian atas condong ke arah belakang.

Melempar Lembing—tahap ke 2 yaitu waktu melempar lembing. Teknik lempar lembing yg sahih yaitu ketika melempar lembing, bahu sebelah kanan ditarik sedangkan lengan melakukan gerakan melempar ke depan atas dengan kuat melalui poros bahu. Badan bergerak melewati kaki depan lalu lembing dilepaskan.

Langkaj  Akhir—Tahapan ketiga yaitu tahap akhir. Kaki dilangkahkan ke depan buat menjaga keseimbangan motilitas agar tidak terjatuh serta melebihi garis batas lemparan.